Transformasi Jadi BPJS, Jamsostek Rekrut 600 Pegawai Baru
PT Jamsostek saat ini tengah sibuk merubah struktur lembaga, pemindahan aset dan merekrut tenaga kerja baru.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Jamsostek saat ini tengah sibuk merubah struktur lembaga, pemindahan aset dan merekrut tenaga kerja baru. Pasalnya dalam waktu dekat Jamsostek akan bertransformasi masuk ke dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
"Saat ini kami sedang fokus mengubah ke BPJS, itu membutuhkan biaya untuk pengembangan," ujar Direktur Keuangan Jamsostek, Herdy Trisanto, Minggu (21/4/2013).
Herdy menjelaskan saat ini Jamsostek butuh penambahan service office dan penambahan pegawai saat tergabung dengan PT Askes di BPJS. Pasalnya di dalam BPJS, Jamsostek akan menambah target pencapaiannya.
"Kita juga ada penambahan service office dan penambahan pegawai sekira 600 orang," jelas Herdy
Meski sibuk bertransformasi, PT Jamsostek menargetkan perolehan laba setelah pajak naik 4 persen dari realisasi laba atau naik dari Rp 2,1 triliun di tahun 2012 menjadi Rp 2,5 triliun. Herdy menjelaskan target tersebut akan dicapai oleh hasil investasi dan efisiensi yang dilakukan perseroan.
"Dana usaha yang ada juga akan masuk ke laba perseroan, sehingga target tersebut dapat bisa dicapai," ungkap Herdy.