Terminal Bus Diminta Antisipasi Angkutan Lebaran
Para pengelola terminal angkutan bus, terutama di Pulau Jawa diminta agar mempersiapkan sedini mungkin angkutan mudik Lebaran 2013
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Para pengelola terminal angkutan bus, terutama di Pulau Jawa diminta agar mempersiapkan sedini mungkin angkutan mudik Lebaran 2013 untuk mengantisipasi membeludaknya arus transportasi kegiatan tahunan yang akan jatuh pada awal Agustus mendatang.
"Beberapa waktu terakhir, kami berkeliling ke terminal-terminal strategis untuk memastikan kesiapan pengelola, dalam menghadapi arus mudik dan terutama arus balik. Memang, Lebaran masih jauh, namun persiapan perlu dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya," kata Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono, dalam keterangan persnya.
Bambang menyatakan, Jawa Tengah bakalan menjadi daerah yang paling banyak menjadi sasaran para pemudik. Menurutnya, hasil survei Kemenhub untuk arus mudik Lebaran 2012 menunjukkan, sebanyak dua pertiga dari total pemudik se-Jabodetabek memiliki tujuan berbagai kota di Jateng. Karenanya, tahun ini diharapkan pelayanan terminal bisa lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Menurutnya, beberapa aspek, seperti manajemen sirkulasi penumpang bus perlu diperhatikan. Baik yang menyangkut perpindahan antarbus maupun lokasi penumpang naik dan turun bus. "Jika tahun-tahun lalu, pengelola biasanya menyediakan tenda khusus, pada tahun ini sebaiknya disiapkan backup plan. Misalnya, ruangan khusus yang lebih luas," terang dia.
Terkait keberadaan Terminal Tirtonadi, Wamenhub menerangkan, pihaknya berencana menjadikan lokasi tersebut sebagai salah satu terminal percontohan dalam manajemen arus mudik dan balik mendatang.
"Tirtonadi diharapkan bisa menjadi contoh bagi terminal lain. Apalagi saat ini banyak kasus, terminal mangkrak dan ditinggalkan calon penumpang. Sebaliknya, terminal bayangan justru bermunculan di berbagai tempat," urai dia.