TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR -- PT Garuda Indonesia Tbksiap melakukan ekspansi penerbangan dengan menggarap rute penerbangan ke bandara perintis di seluruh Indonesia.
   
Maskapai penerbangan ini akan menyiapkan sekitar 25 pesawat ATR 72 untuk melayani rute tersebut. Pesawat ini menawarkan konfigurasi penerbangan 72 tempat duduk kelas ekonomi.
   
Direktur Layanan Garuda Indonesia, Faik Fahmi, mengatakan, ada beberapa penerbangan perintis yang potensial namun secara infrastruktur masih belum siap.
   
“Makanya kami mengupayakan menjalin kerja sama dengan unit terkait untuk mempercepat penerbangan tersebut,” katanya pada peresmian Pusat Pendidikan Awak Kabin di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar di Maros, Kamis (27/6). Namun, Fakih belum merinci nilai investasi pengadaan pesawat ATR tersebut.
   
Menurutnya, penerbangan perintis tersebut menjadi bagian komitmen Garuda Indonesia untuk meningkatkan pelayanan dan jangkauan penerbangan terutama di timur Indonesia Indonesia Timur yang banyak memiliki bandara perintis.
   
Hingga akhir tahun ini, Garuda Indonesia akan menerima sebanyak 24 pesawat baru. Hingga 2015 mendatang diharapkan penambahan armada sebanyak 194 pesawat.
   
Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu'mang mengapresiasi upaya Garuda Indonesia untuk membuka penerbangan ke bandara perintis tersebut. Menurutnya, Sulsel saat ini sudah memiliki sekitar 27 bandara perintis yang sebagian besar beroperasi aktif.
   
“Kita akan segera mempercepat perbaikan infrastruktur untuk mengakomodir kebutuhan maskapai penerbangan dan masyarakat,” jelasnya.(cha)