TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Kisruh keterlambatan penerbangan Lion Air di Bali yang terjadi sejak Sabtu (31/8/2013) lalu berlanjut hingga Senin (2/9/2013).

Ratusan penumpang telantar akibat ditundanya penerbangan dengan tujuan berbagai kota di Indonesia.

Adrian, salah seorang penumpang pesawat JT 27 tujuan Jakarta yang seharusnya berangkat pada Minggu (1/8/2013) tadi malam, sampai pagi tadi masih belum diberangkatkan. "Saya sudah delay dari semalam. Saya ada lima orang. Hotel, saya bayar sendiri," ujar Adrian saat ditemui di depan loket Lion Air Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Senin siang.

Adrian mengatakan, berdasarkan informasi yang ia peroleh saat di ruang tunggu bandara, kekisruhan terjadi akibat masalah internal karyawan Lion Air. Pihak Lion Air kemudian menurunkan karyawan dari Jakarta untuk membantu pelayanan di Bali.

Adrian mengaku dijanjikan akan diberangkatkan ke Jakarta pada penerbangan pukul 13.00 Wita. Namun sampai saat ini Adrian belum mendapat kepastian. Emosinya sempat tersulut karena pelayanan yang lambat di loket Lion Air.

Seperti diberitakan, keributan terjadi di terminal keberangkatan domestik Bandara Ngurah Rai sejak Sabtu (31/8/2013) akibat penumpang Lion Air kesal atas keterlambatan penerbangan yang mencapai 4 jam lebih. Pihak maskapai yang tidak memberi penjelasan keterlambatan ini membuat penumpang semakin naik pitam.(Kontributor Bali, Muhammad Hasanudin/Kompas.com)