Laporan wartawan Tribun Jambi, Hendri Dede Putra

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Perum Perumnas Regional Jambi mengejar target penjualan 160 unit rumah dan ruko per tiga bulan. Rumah dimaksud berkonsep Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) bersubsidi yang berlokasi di Sungai Duren, Mendalo, Kabupaten Muaro Jambi.

Manajer Perumnas Regional Jambi Darmawasita mengakui, perkembangan penjualan unit rumah di Jambi tahun ini cukup sulit. "Sisi penjualan masih lemah, kita target tiga bulan di Sungai Duren terjual 160 rumah, apakah bisa? Memang yang menanyakan sudah sampai 100 orang, tapi belum ada tindak lanjutnya," katanya kepada Tribun, Senin (7/10/2013).

Padahal menurut Darma di tahun ini merupakan kesempatan baik bagi konsumen perumahan untuk memiliki rumah bersubsidi dengan harga Rp 88 juta. Ia bilang mulai awal tahun depan, harga rumah bersubsidi bakal naik menjadi Rp 100 juta per unit. "Kita mengejar target terjual 160 unit rumah per tiga bulan, jadi ini sebenarnya waktu yang tepat bagi yang mau ngambil rumah," katanya.

Tak mau mati langlkah, BUMN ini malah telah menyurati pemerintah daerah untuk turut membantu pemasaran proyek tersebut. Ia beralasan bahwa ini bagian dari turut membantu tercapainya program pemerintah dalam pembangunan satu juta unit rumah bersubsidi. Apalagi, sebutnya, proyek investasi Perumnas di Jambi senilai Rp 70 miliar sudah dikembangkan dalam pembangunan Perumahan Griya Sungai Duren secara bertahap di atas tanah 12,06 hektare.

Perumnas menargetkan pembangunan rumah dan ruko secara bertahap sebanyak 658 unit. 80 persen rumah FLPP dan 20 persen komersil. Untuk tahap pertama sudah berjalan dan mulai bangun sebanyak 178 unit rumah bersubsidi. Dan saat ini terus dipromosikan penjualaannya oleh Perumnas.