Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

PU Baru Perbaiki Jalan Setelah Jalanan Kering

Hujan dengan intensitas tinggi beberapa waktu terakhir menyebabkan sungai, drainase dan daerah resapan air tidak mampu

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in PU Baru Perbaiki Jalan Setelah Jalanan Kering
Warta kota/adhy kelana/kla/kla
Hujan yang melanda Jakarta dan sekitarnya menyebabkan Jalan Lenteng Agung Raya, Jakarta Selatan yang berbatasan dengan Depok, Jawa Barat rusak parah, sehingga menyebakan banyak kendaraan yang memperlambat laju kendaranya ketika melintasi jalan tersebut, Jumat (17/1). (Warta kota/adhy kelana/kla) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hujan dengan intensitas tinggi beberapa waktu terakhir menyebabkan sungai, drainase dan daerah resapan air tidak mampu menampungnya sehingga menimbulkan banjir dan tanah longsir di berbagai daerah.

Kedua bencana tersebut juga mengakibatkan kerusakan pada jalan-jalan nasional berupa lubang, bahu jalan rusak, gorong-gorong amblas serta pondasi dan oprit jembatan rusak.

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Djoko Murjanto menjelaskan pihaknya belum akan melakukan perbaikan untuk jalanan rusak akibat banjir. Alasannya, perbaikan saat jalanan basah, tidak bisa dikendalikan dan bisa cepat rusak kembali.

"Kita mengerjakan perbaikan jalanan sampai kering, supaya jalanan tidak terendam, kalau basah omong kosong," ujar Djoko, di kantor Kementerian PU, Rabu (29/1/2014).

Djoko menjelaskan pihaknya masih melakukan penanganan sementara. Penanganan antara lain meliputi pemasangan rambu-rambu peringatan jalan berlubang serta membentuk tim untuk melakukan penutupan lobang.

"Kita akan urug dengan agregat, itu merupakan perbaikan sementara karena perbaikan dengan aspal, kondisinya harus kering agar menempel," jelas Djoko.

Dari data Kementerian PU Beberapa ruas jalan nasional yang mengalami kerusakan antara lain Karawang-Cikampek-Palimanan dan Pamanukan-Sewo-Lohbener di Pantura Jawa Barat. Kerusakan dipicu oleh meluapnya beberapa sungai yang berlokasi di sekitar kedua ruas tersebut antara lain Sungai Ciasem, Sungai Batang Sari, Sungai Cipunegara, Sungai Eretan, Sungai Sewo, Sungai Cilet dan Sungai Kalen.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas