Era Jaminan Kesehataan Nasional Dongkrak Penjualan Alat Kesehatan
Bisnis alat kesehatan di tengah program Jaminan Kesehatan Nasional yang dilaksanakan BPJS diperkirakan tumbuh.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Gusti Sawabi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bisnis alat kesehatan di tengah program Jaminan Kesehatan Nasional yang dilaksanakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) diperkirakan tumbuh.
Apalagi kini cukup banyak pengusaha yang mulai tertarik membangun rumah sakit maupun menganti peralatan medisnya dengan teknologi terbaru sehingga pasar alat kesehatan akan makin prospektif.
"Tahun 2013, diestimasikan nilai bisnis alat kesehatan mencapai angka Rp 7 triliun dan tiap tahunnya tumbuh 20-25 persen," kata Vice Presiden SOHO Global Medika Obed Fukliang saat acara peluncuran alat pendeteksi dini kanker serviks "Delphi Screener" di Jakarta, Rabu (12/2).
Meski pertumbuhan mencapai 20-25 persen, Obed meyakini, SOHO Global Medika (SGM) yakni mampu tumbuh lebih tinggi yakni dalam kisaran 40-50 persen pada 2014.
"Memang dibandingkan penjualan farmasi yang sudah lebih dulu beroperasi melalui SOHO Global Health, kita masih di bawah 10 persen kontribusinya tapi pertumbuhan kita naik signifikan," ujar Obed.
Obed menambahkan, sepanjang tahun 2014 ini, SGM akan meluncurkan lima hingga tujuh produk baru. Setelah Delphi Screener nanti akan ada kateter, laser gigi, perawatan luka dan patah tulang. (Eko Sutriyanto)