Pendapatan TelkomSigma Tembus Rp 1,35 T
PT TelkomSigma ternyata mampu merengkuh pendapatan melebihi target yang telah ditentukan oleh korporat
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Di tengah ketidakpastian nilai rupiah sejak pertengahan 2013 lalu, anak usaha PT Telkom Tbk, PT TelkomSigma ternyata mampu merengkuh pendapatan melebihi target yang telah ditentukan oleh korporat.
CEO TelkomSigma, Judi Achmadi mengatakan, kinerja TelkomSigma 2013 cukup memuaskan dengan meraup pendapatan sebesar Rp 1,35 triliun. "Target semula sebesar Rp 1 triliun, tadinya agak sulit. Ternyata pada akhir tahun ini bisa mendapatkan Rp 1,35 triliun," kata Judi di Jakarta, Senin (17/2/2014).
Disebutkannya, sebenarnya perolehan perusahaan tersebut bisa saja naik 20 persen di atas perolehan yang ada, namun akibat terus melemahnya rupiah, setidaknya revenue TelkomSigma jadi terpengaruh.
Judi menjelaskan, tahun ini induknya yaitu Telkom menetapkan target yang tidak muluk-muluk yaitu pertumbuhan antara 15 persen hingga 20 persen saja, yaitu pendapatan pada kisaran Rp 1,5 triliun, mengingat krisis ekonomi yang sewaktu-waktu masih bisa menerpa.
"Korbisnya tetap pada SDM yaitu Sistem Integrasi, Data Center dan Manajemen Servis. Dalam jangka panjang ketiganya dihapatkan bisa menjadi anak perusahaan," ujar Judi.
Dijelaskannya, tahun ini pihaknya akan mengembangkan data center dengan membangunnya di tiga kota yaitu Balikpapan, Bekasi dan Batam seluas 40.000 meter persegi. Bila tercapai, maka tahun ini TelkomSigma akan memiliki 70.000 meter per segi data center, setelah sebelumnya perusahaan ini telah memiliki sebanyak 30.000 meter per segi data center di Surabaya, Serpong dan Sentul.
"Bila yang 30.000 sebelumnya kita melakukan akuisisi perusahaan data center yang telah ada, tahun ini kami akan melakukan pembangunan sendiri," ujar Judi yang masih enggan mengungkap besaran dana yang akan digunakan untuk pembangunan data center tersebut.