TRIBUNNEWS.COM, QINGDAO - PT Smartfren Telecom Tbk menegaskan targetnya menguasai pangsa pasar smartphone CDMA pada tahun 2014. Demikian dikatakan  Head of Marcomm Smartfern Roberto Saputra kepada wartawan di Qingdao, China, Selasa (11/3/2014).

Smartfren, kata Roberto, mengembangkan jaringan untuk produk-produk mereka. Perusahaan jasa komunikasi itu tidak inging jaringan yang mereka miliki terdapat hambatan dalam pengiriman data.

Selain itu, Roberto menjelaskan adanya potensi pelanggan yang masih menggunakan jaringan 2G.

"Pelanggan 2G masih sekitar 60 persen tapi bisa kita upgrade ke 3G. Dimanapun CDMA smartfren sudah 3G," kata Roberto.

Smartfren juga tetap mempertahankan harga yang bersaing dipasaran. Komitmen Smartfren dengan melempar produk smartphone dengan harga dibawah Rp1,5 juta.

Meskipun harga dibawah Rp1,5 juta, tetapi Smartfren tetap mempertahankan kualitas produksi. Ia mencontohkan Andromax seri terbaru yang akan dilempar ke pasaran dalam waktu dekat. Smartfren menggandeng Harier untuk produk tersebut.

"Banyak handphone murah diharga Rp 500ribu tapi spesifikasi rendah. Kita mau produk berkualitas," tuturnya.

Ia mencontohkan terdapat produk smartphone dengan spesifikasi kamera 5MP tetapi ketika digunakan ternyata kualitas gambar tidak baik.

"Produk kita Andromax dengan kamera 2MP dites dengan produk lain yang kamera 5MP. Tetap bagus Andromax," kata Roberto.