TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) dipastikan tidak akan membagikan dividen dari laba 2013. Sebab, OCBC NISP masih membutuhkan modal untuk pertumbuhan bisnis ke depan.

Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur OCBC NISP, mengatakan laba akan kembali diinvestasikan kepada kegiatan usaha dan tidak akan dikembalikan berupa pembagian dividen kepada pemegang saham.

"Beberapa tahun ke depan kami memerlukan investasi yang cukup besar untuk mendukung pengembangan bisnis bank," kata Parwati di Jakarta, senin (7/4/ 2014)

Sebagai informasi, akhir 2013, OCBC NISP mengantongi laba bersih Rp 1,1 triliun, tumbuh 25 persen jika dibandingkan pencapaian laba Rp 915 miliar pada Desember 2012.

Parwati mengatakan, kenaikan laba tersebut berasal dari peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 22 persen menjadi Rp 3,1 triliun dari posisi yang sama di tahun sebelumnya senilai Rp 2,6 triliun.

Pendapatan bunga bersih terutama dari penyaluran kredit sebesar naik 21 persen menjadi Rp 64 triliun per Desember 2013 dari Rp 53 triliun pada Desember 2012.