Ada Potensi Pembalikan Arah, Tujuh Saham Bisa Jadi Pilihan
"Tetapi perlu juga mewaspadai adanya pembalikan arah jika IHSG mulai terganggu dengan imbas negatif laju bursa saham global," kata Reza.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Suasana aktivitas di Bursa Efek Indonesia (BEI), di Jakarta Selatan, Senin (3/3/2014). Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan hari ini, melemah 36,01 poin atau 0,78 persen ke level 4.584,2. Sepanjang hari ini, indeks bergerak pada kisaran 4.567,76 hingga 4.589,93. Dari 489 saham yang diperdagangkan hari ini, sebanyak 91 saham menguat, 195 saham melemah, dan 203 saham stagnan. TRIBUNNEWS/HERUDIN
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Riset PT Trust Securities, Reza Priyambada merekomendasikan tujuh saham pada perdagangan hari ini. Dirinya, memperkirakan laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada rentang 4.935-4.988.
"Tetapi perlu juga mewaspadai adanya pembalikan arah jika IHSG mulai terganggu dengan imbas negatif laju bursa saham global," kata Reza, Jakarta, Kamis (12/6/2014).
Tujuh saham itu di antaranya, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Astra International Tbk (ASII), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), PT Timah Tbk (TINS), PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR).