Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Chairul Tanjung: Bank Mandiri, BRI, dan BNI Tak Perlu Dimerger

Alasannya, Chairul menilai tiga bank BUMN tersebut bisa berkembang lebih besar dengan sendirinya.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Chairul Tanjung: Bank Mandiri, BRI, dan BNI Tak Perlu Dimerger
Warta Kota/henry lopulalan
KOORDINASI PENANGANAN KORUPSI - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung (CT) mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Rabu (28/5/2014). CT datang untuk melakukan koordinasi dengan KPK soal korupsi di Menko bidang perekonomian. Warta Kota/henry lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung memaparkan bahwa Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan Bank Negara Indonesia (BNI) tak perlu dimerger.

Alasannya, Chairul menilai tiga bank BUMN tersebut bisa berkembang lebih besar dengan sendirinya. "Kalau Bank Mandiri saja tidak usah dimerger pun kita akan top ten bank, begitu juga BRI, begitu juga BNI," ujar Chairul di kantor Kementerian Perekonomian, Selasa (15/7/2014).

Chairul pun menjelaskan target perbankan Indonesia bukan masuk 10 besar bank di Asean, tapi melihat produk domestik bruto (Growth Domestic Product/GDP) yang besar di antara semua negara Asean.

Karena hal itu perbankan di dalam negeri seharusnya setara dengan pertumbuhan GDP. "Tapi kan masalahnya bukan hanya top ten, Indonesia negara paling besar GDP di Asean," ungkap Chairul.

Chairul pun menyayangkan perbankan di Indonesia belum bisa bersaing dengan perbankan di Singapura. Bahkan perbankan di Singapura memiliki aset paling besar dan paling diakui di Asean. "Harusnya bank paling besar milik Indonesia bukan Singapura," papar Chairul.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas