Dompet Dhuafa Jadikan Masjid Sebagai Pusat Pemberdayaan
Masjid sebagai salah satu tempat ibadah umat Muslim juga memiliki peran penting lainnya.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Masjid sebagai salah satu tempat ibadah umat Muslim juga memiliki peran penting lainnya. Kehadirannya tidak hanya sebagai bangunan untuk salat, zikir, dan mengaji tapi juga pusat pemberdayaan dan ekonomi.
Bahkan, Rasulullah Muhammad SAW saat membangun Madinah menjadikan masjid sebagai pusat aktivitas. Ketika itu, segala aktivitas pendidikan, ekonomi, politik, kemasyarakatan, dan lainnya bertempat di masjid.
Namun, lambat laun fungsi itu semakin bergeser. Kini, sebagian besar masjid hanya sebagai tempat ibadah semata. Bahkan yang lebih miris, banyak masjid yang dibiarkan menganggur sebab tidak ada atau jarang yang salat di sana.
Semangat mengembalikan masjid sebagai pusat keunggulan (center of excellent) inilah yang tercermin dalam peletakan batu pertama Masjid Al Madinah di Zona Madina Dompet Dhuafa, Jampang, Bogor, Jawa Barat pada Jumat, (18/7/2014).
“Masjid ini dibangun sebagaimana visi Dompet Dhuafa untuk mengembangkan kawasan Zona Madina seluas 6,4 hektare sebagai sebuah kawasan yang mampu mewujudkan kebermanfaatan yang maksimal bagi masyarakat Indonesia, khususnya kawasan Jampang dalam bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat dan syiar Islam,” ungkap Presiden Direktur Dompet Dhuafa Ahmad Juwaini dalam keterangannya, Jumat.
Masjid Al Madinah memiliki luas bangunan sekitar 2.400 meter persegi di atas lahan sekitar 2763 m2,dengan total luas ruang sholat sekitar 1.300 meter persegi, serta memiliki kapasitas jamaah sebanyak 2.247 orang.
Ahmad menuturkan, pembangunan masjid tersebut memerlukan dana sekitar Rp13 miliar. “Rencananya, masjid akan mulai dibangun Januari 2015 dan ditargetkan diresmikan pada 10 Zulhijjah 1437 H (September 2016) bersamaan dengan salat Idul Adha,” jelas Ahmad.
Melalui momen pelatakan batu pertama Masjid Al Madinah, Dompet Dhuafa mengajak partisipasi masyarakat dalam mewujudkan masjid sebagai pusat keunggulan dan pemberdayaan.
Zona Madina Dompet Dhuafa sendiri merupakan kawasan pemberdayaan umat terpadu yang dibangun di atas tanah seluas 3,6 Hektar di wilayah Jampang, Bogor.
Zona Madina didesain dan dikembangkan dengan konsep kawasan tumbuh dan terpadu dengan landasan tata nilai Islam yang rahmatan lil alamin dengan tujuan sebesar-besarnya membangun pemberdayaan dalam arti luas meliputi pembangunan sosioekonomi, budaya dan pengembangan nilai religi dengan masjid sebagai pusat sentra kawasan.
Kawasan yang merupakan semacam aktivitas pemberdayaan komunitas terpadu berbasis nilai ke-Islaman ini, saat ini telah memiliki bangunan rumah sakit tanpa biaya—Rumah Sehat Terpadu, Bumi Pengembangan Insani.
Nah, di dalamnya, termasuk pula di antaranya, Smart Ekselensia Indonesia, Sekolah Guru Indonesia, Makmal Pendidikan, perpustakaan, sarana olahraga ; Desa Wisata Jampang, Kampung Ternak dan sebagainya