Harga BBM Naik Tanpa Bertahap, Masyarakat Demo Hanya Satu Kali
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofjan Wanandi menilai harga BBM sebaiknya dinaikkan hanya satu kali saja.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofjan Wanandi menilai harga BBM sebaiknya dinaikkan hanya satu kali saja. Angka kisaran yang disarankan Sofjan sebesar Rp 3000 sampai Rp 4000.
"Sekaligus kita naik Rp 5000-7000 terlalu tinggi kita minta naikkan sekali misalnya Rp 3000 sampai Rp 4000," ujar Sofjan di Jakarta, Rabu (10/9/2014).
Sofjan mengusulkan pemerintah menaikkan harga BBM tidak bertahap. Hal itu untuk menghindari demonstrasi dan protes dari masyarakat secara berkepanjangan.
"Sekaligus saja soalnya ribut terus ya udah sekali ribut aja. Demo aja sekali demo selesai," ungkap Sofjan.
Menurut Sofjan jika harga BBM dinaikkan sekali saja, sudah menyumbang inflasi 3 persen. Jika dinaikkan secara bertahap otomatis sepanjang tahun inflasi tinggi bisa mencapai angka 6 persen.
"Sekali itu memang kita terjadi inflasi sudah itu normal lagi 3 sampai 6 bulan setelahnya. Kalau kita naikkan Rp 3000 inflasinya 3 persen lah," ujar Sofjan.
