Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Simpanan Nasabah Dengan Simpanan di Aatas Rp 5 Miliar Bulan Juli Susut 6 Persen

Jumlah simpanan nasabah tajir, dengan simpanan di atas Rp 5 miliar, susut 6,44%

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Simpanan Nasabah  Dengan  Simpanan di Aatas Rp 5 Miliar Bulan Juli  Susut 6 Persen
KOMPAS/PRIYOMBODO
Petugas teller menghitung lembaran uang rupiah di Bank Permata di Jakarta, Kamis (13/6). Bank Sentral melalui rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan pada bulan Juni naik 25 basis poin (bps) dari level 5,75persen ke 6 persen. Kompas/Priyombodo (PRI) 13-06-2013 

TRIBUNNEWS.COM.JAKARTA- Kondisi likuiditas ketat masih terus membayangi industri perbankan. Terlebih, setelah bank ramai-ramai memangkas suku bunga simpanan bagi nasabah, Jumlah simpanan nasabah tajir, dengan simpanan di atas Rp 5 miliar, susut 6,44% di akhir Juli 2014 ketimbang Juni 2013. Dalam tempo sebulan, simpanan nasabah kaya sebesar Rp 114,94 triliun lenyap dari pundi-pundi kas perbankan (lihat tabel).

Lantaran menguasai setengah dari total dana di perbankan, simpanan nasabah di atas Rp 5 miliar berimbas negatif terhadap pertumbuhan simpanan secara total. Mengutip data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), pertumbuhan simpanan susut 1,55% menjadi Rp 3.832,57 triliun selama Juli 2014.

Tapi, secara tahunan (year on year), jumlah simpanan di perbankan masih tumbuh 11,17% dibandingkan dengan sebelumnya Rp 3.447,37 triliun pada Juli 2013. Tindomora Siregar, Direktur Grup Penjaminan LPS, mengatakan, tren penyusutan di segmen nasabah kaya memang terjadi.

"Ini bukan karena penurun-an jumlah deposito, tapi penurunan drastis simpanan giro," ujar Tindo kepada KONTAN, pekan lalu. Dia bilang, penyusutan rekening giro banyak terjadi pada bank pembangunan daerah (BPD) yang membiayai proyek pembangunan pada semester II.

Henry Ho, Direktur Utama Bank Danamon, mengatakan, pihaknya telah menurunkan suku bunga deposito sebesar 10 basis poin (bps)–-15 bps. Pemangkasan bunga ini bersifat terbatas karena perebutan dana pihak ketiga masih terjadi. "Kami masih memberikan special rate sebesar 10%–10,25%, tergantung dari jumlah simpanan," ujar Henry. (KONTAN/ Adhitya Himawan, Issa Almawadi, Nina)Dwiantika

  

Berita Rekomendasi
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas