TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja berbagi sukses bagaimana melayani 12 juta nasabahnya. Ia menyebut karyawan di bagian call centre Halo BCA menjadi garda terdepan.

"Hampir sebagian besar pelayanan internet maupun mobil dilakukan konsumen sendiri. Kalau transaksinya face to face akan mudah, tapi kalau lewat internet dan mobile. Di sini peran halo BCA," kata Jahja saat menjadi panelis pada diskusi panel dengan tema Power Selling saat MarkPlus Conference 2015 di Jakarta, Kamis (11/12/2014).

Ia menyebut kecenderungan orang memilih memulai atau berbisnis melalui internet banking akan membuat nasabah yang kesulitan mencari sumber informasi. Tinggal angkat telepon dan berhubungan dengan call cantre Halo BCA.

"Kalau nasabah kebetulan ada masalah tapi tidak ada bisa menolong kan susah. Makanya ada Halo BCA yang kini jumlahnya mencapai 1200 orang yang akan membantu menyelesaikan masalah itu," katanya.

Jahja menyebut, karyawan bagian call centre telah memiliki perangkat komputer yang sudah terakses data nasabah. "Artinya saat menyebut nomer rekening sudah ketahuan siapa yang menelepon," katanya.