Pengusaha Dorong Pemerataan Pembangunan
HIPMI terus mendorong dan memberi masukan agar bunga kredit bagi UMKM tidak lebih dari 10 persen
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) terus mendorong pemerintah untuk pembangunan yang merata di seluruh wilayah Indonesia. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan potensi pengusaha di daerah yang selama ini merasakan ketimpangan pembangunan dan perekonomian.
Menurut calon ketua HIPMI Bahlil Lahadalia pemerintah sebaiknya mulai memikirkan untuk membagi “kue” pembangunan secara merata agar. Tujuan dari itu kata Bahlil untuk memunculkan dan memaksimalkan potensi pengusaha di daerah yang nantinya juga dapat membangkitkan perekonomian di daerah.
“Kekuatan ekonomi nasional kini hanya bertumpu pada wilayah tertentu di Indonesia karena disebabkan pembangunan yang tidak merata,” ujar Bahlil dalam keterangannya, Jumat (9/1/2015).
Menurutnya, regulasi yang berpihak pada pengusaha lokal sangat dibutuhkan misalnya pada sektor UMKM agar pembangunan dapat merata. Bahlil mencontohkan bunga kredit yang dibebankan kepada UMKM sebesar 17 persen, padahal bunga kredit pengusaha besar hanya 12 persen. Maka itu, HIPMI terus mendorong dan memberi masukan agar bunga kredit bagi UMKM tidak lebih dari 10 persen.
“Pemerintah harus bisa menerapkan regulasi dan anggaran yang dapat berpihak ke daerah sehingga pengusaha lokal bisa berdaya,” tutur CEO Rifa Capital itu.
Pada sektor UMKM, Bahlil mencontohkan bunga kredit dibebankan cukup tinggi. Padahal UMKM bisa menyerap 89 persen tenaga kerja.
"Bayangkan jika sektor UMKM dapat tumbuh pesat di daerah.” Papar Bahlil.
Bahlil memang merasakan sendiri ketimpangan tersebut di daerah. Pasalnya, pria yang sudah berkecimpung di HIPMI selama 10 tahun itu sudah memulai usahanya di Papua, mulai dari berjualan kue keliling hingga menjadi pengusaha besar dan membangun sejumlah infrastruktur di Papua. Itulah mengapa, HIPMI harus berperan lebih besar dalam memajukan potensi pengusaha di daerah.
“Tapi di sinilah peran HIPMI di mana organisasi sebesar HIPMI dapat terus mendorong pemerintah untuk berpihak ke daerah dan mampu memaksimalkan potensi pengusaha di daerah," jelas Bahlil.