Franky Yakinkan BKPM Dukung Bisnis Krakatau Posco
PT Krakatau Posco hadir di Indonesia melalui kerjasama Joint Venture Agreement pada Februari 2010 lalu bersama PT KS
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani mengungkapkan bahwa pemerintah akan terus mendukung rencana bisnis PT Krakatau Posco dan PT Krakatau Posco Energy.
Hal tersebut sejalan dengan keinginan Presiden Joko Widodo, dalam mempercepat investasi untuk mendukung pengadaan listrik dan infrastruktur lainnya dalam lima tahun ke depan.
"Salah satu bentuk dukungan pemerintah bahwa Krakatau Posco telah menerima tax allowence, jadi mungkin berikutnya kita bisa berdiskusi dan berdialog," ujar Franky di kantor Krakatau Posco, Banten, Jumat (16/1/2015).
Menurut Franky, kehadirannya di pabrik Krakatau Posco dan Krakatau Posco Energy sebagai tindak lanjut dari pertemuan Joko Widodo dengan pimpinan Krakatau di Korea Selatan.
"Kami untuk melihat Krakatau Posco dan Krakatau Energy sebagai komitmen BKPM dan BKPM Provinsi Banten terhadap industri ini. Kita (BKPM) berharap bisa memberikan dukungan yang aktif lagi," tuturnya.
PT Krakatau Posco hadir di Indonesia melalui kerjasama Joint Venture Agreement pada Februari 2010 lalu bersama PT Krakatau Steel (Persero) dengan kepemilikan saham 70 persen dan 30 persen.
Perusahaan memulai peletakan batu pertama pembangunan pabrik baja di Cilegon ini dilakukan pada Oktober 2010 lalu dan selesai pada Juli 2013 lalu. Perusahaan mendapat tax allowance selama enam tahun terhitung mulai Juli 2013.