Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

10 Kapal Asing Siap Ditenggelamkan

Susi Pudjiastuti sudah berhasil menenggelamkan banyak kapal asing yang masuk ke wilayah Indonesia.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in 10 Kapal Asing Siap Ditenggelamkan
PUSPEN TNI/PUSPEN TNI
Tentara Nasional Indonesia (TNI) kembali melakukan penenggelaman dua unit kapal asing berbendera Papua Nugini yaitu KM Century 4/PNG-051 dan KM Century 7/PNG-069 di perairan Ambon, Minggu, (21/12/2014). Kedua kapal ini ditangkap pada 7 Desember 2014 di sekitar perairan Maluku karena terbukti bersalah melakukan pelanggaran berupa penangkapan ikan di wilayah Indonesia tanpa izin atau tidak memiliki dokumen yang dikeluarkan pemerintah Indonesia. PUSPEN TNI 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sudah berhasil menenggelamkan banyak kapal asing yang masuk ke wilayah Indonesia. Kapal-kapal asing tersebut datang ke perairan nusantara untuk mengambil ikan tanpa izin.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo memaparkan bahwa Susi akan menenggelamkan 10 kapal asing lagi. Hal tersebut sebagai tindakan tegas pemerintah Indonesia untuk memberantas ilegal fishing.

"Ada 10 kapal lagi yang berpotensi ditenggelamkan," ujar Indroyono di kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman, Rabu (25/3/2015).

Indroyono memaparkan dari data Kementerian dan Lembaga, Menteri Susi berhasil menenggelamkan 22 kapal ilegal berbendera asing. Angka tersebut didapat sejak bulan Januari hingga Maret saat ini.

"Penanganan ilegal fishing sejak Januari lalu sampai hari ini berhasil tenggelamkan 22 kapal," kata Indroyono.

Indroyono memaparkan kapal-kapal tersebut berasal dari Vietnam, Philipina, dan Thailand. Mereka datang tanpa izin mengambil hasil kekayaan di lautan Indonesia.

"Mereka datang untuk mengeruk biota laut Indonesia," ungkap Indroyono.

Berita Rekomendasi
Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas