Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Penguatan Dolar AS Untungkan Latinusa

Produsen tinplate, PT Latinusa Tbk (NIKL) mendulang keuntungan dari pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
zoom-in Penguatan Dolar AS Untungkan Latinusa
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Warga menunjukan mata uang asing Dollar Amerika di tempat penukaran uang asing Kawasan Kwitang, Jakarta Pusat, Jumat (13/3/2015). Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal perdagangan di pasar spot kembali diuji kekuatannya di akhir pekan ini. Seperti dikutip dari data Bloomberg, mata uang Garuda dibuka turun tipis ke Rp 13.185 per dollar AS, dibanding penutupan kemarin pada 13.183. WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Produsen tinplate, PT Latinusa Tbk (NIKL) mendulang keuntungan dari pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, yang kini di kisaran Rp 13.000.

Direktur Utama PT Latinusa, Ardhiman TA, mengatakan perseroan sudah melakukan antisipasi terkait nilai tukar tersebut dengan melakukan lindung nilai (hedging) terhadap utang perseroan yang berbentuk dolar AS.

"Pelemahan ini, kita malah sebaliknya (menguntungkan) karena 50 persen penjualan kita dalam bentuk dolar AS dan 50 persen lagi rupiah," kata Ardhiman, Jakarta, Kamis (26/3/2015).

Ardhiman menjelaskan, pengeluaran perseroan pun lebih banyak menggunakan rupiah dibandingkan dolar AS. "‎Kita gaji karyawan semuanya pakai rupiah, dan perawatan lainnya," ucapnya.

Untuk diketahui, kurs tengah Bank Indonesia pada hari ini. Rupiah kembali melemah ke level Rp 13.003 dari hari sebelumnya di posisi Rp 12.932 per dolar AS.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas