TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ikea kembali meluncurkan produk terbarunya, kali ini berbahan dasar rotan, eceng gondok, bambu, rumput laut, batang pisang dan batok kelapa.  

Nipprig, begitu nama koleksi tersebut, merupakan buah kolaborasi label furnitur asal Swedia itu dengan para perajin Indonesia dan Vietnam.

"Ikea sangat bangga atas kolaborasi ini, terlebih lagi melihat pengrajin lokal dapat menghasilkan produk yang memenuhi standar kualitas aturan pemasok global Ikea yang terkenal ketat," kata Marketing Manager Ikea, Eliza Fazia dalam keterangan tertulisnya kepada Tribunnews beberapa waktu lalu.

Ia menambahkan, produk ramah lingkungan yang bakal tersedia di 366 toko Ikea di 47 negara itu merupakan salah satu upaya memperkenalkan keahlian Indonesia kepada dunia dalam mengolah rotan dan sebagainya.

Rotan adalah salah satu tanaman yang tumbuh subur di Indonesia dan sudah lama dimanfaatkan untuk pembuatan berbagai perabot rumah tangga.

Keahlian Indonesia dalam mengolah rotan menjadi produk rumah tangga, telah diakui dunia. Inilah yang membuat Ikea tertarik untuk bekerja sama dengan tenaga terampil di Indonesia.

Koleksi ini sejalan dengan konsep Democratic Design Ikea karena terbuat dari bahan baku yang keberlanjutan (sustainable material), salah satu faktor terpenting yang dipertimbangkan.

Khusus untuk koleksi ini, Nike Karlsonn duduk sebagai desainernya. Dalam proses kreatifnya, Nike pun terjun langsung ke lokasi pembuatan untuk melihat produk-produk tersebut dibuat oleh para perajin  lokal.

Koleksi Nipprig di antaranya terdiri dari pengait, bangku kaki, kursi ruang tamu, sofa, kotak penyimpanan, sapu, keranjang perkakas, penyekat ruangan, kap lampu, serta alas lantai yang dirancang dengan memperhatikan unsur-unsur fungsi, bentuk dan desain yang menarik dengan kualitas baik serta harga yang terjangkau.

Koleksi Nipprig berbahan rotan terdiri atas sofa, bangku, kursi tamu, bangku kaki, keranjang perkakas, hingga gantungan pengait.

Selain bahannya yang ringan namun kuat dan tahan lama, bahan rotan juga dibentuk serta didesain sedemikian rupa agar dapat ditumpuk sehingga menghemat ruangan.

Sementara itu, koleksi Nipprig yang terbuat dari bambu seperti terdiri dari penyekat ruangan yang dapat dilipat, serta kap lampu yang menambah nuansa alami sebuah ruangan.

Keunggulan lain dari koleksi ini adalah perawatan yang mudah. Berbahan dasar alami, produk ini cukup dibersihkan dengan kain kering.  

Pastikan pula untuk menjauhkannya dari sumber panas agar tidak kering dan menyusut.

Produk ini tersedia dari harga Rp 29.900 hingga Rp 1.499.000. (Daniel Ngantung)