TRIBUNNEWS.COM - Royal Dutch Shell tahun 2015 ini akan melakukan pemutuhan hubungan kerja (PHK) 6.500 karyawannya di seluruh dunia seiring dengan melorotnya harga minyak mentah.

Restrukturisasi ini juga merupakan bagian dari persiapan rencana aksi korporasi perusahaan untuk melakukan akuisisi.

"Penurunan harga minyak saat ini bisa berlanjut dalam beberapa tahun ke depan," kata raksasa minyak tersebut dalam pernyataannya, Kamis (30/7/2015)

Pada awal tahun ini Shell mengemukakan rencana akuisisi perusahaan saingannya BG Group, senilai 73 miliar dollar AS. Hal ini sebagai upaya kedua perusahaan untuk konsolidasi menghadapi turunnya harga minyak.

Informasi saja, harga minyak mentah anjlok ke kisaran 50 dollar AS per barrel sejak Juni tahun lalu.