Dua Pekan Terakhir, Ringgit Alami Pelemahan Terbesar
Ringgit Malaysia mencatat pelemahan terbesar dalam dua pekan terakhir pada Senin (21/9/2015) ini.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Ringgit Malaysia mencatat pelemahan terbesar dalam dua pekan terakhir pada Senin (21/9/2015) ini.
Berdasarkan data Bloomberg, pagi tadi, ringgit sempat keok 1,2 persen. Pada pukul 08.48 waktu Kuala Lumpur, mata uang Negeri Jiran ini melemah 0,9 persen menjadi 4,2432 per dollar AS.
Pada pekan lalu, ringgit sempat menorehkan reli setelah the Federal Reserve menahan suku bunga acuannya.
Namun, kebijakan the Fed tersebut gagal meredakan kecemasan pelaku pasar tentang perlambatan ekonomi global.
"The Fed bilang mereka akan menunggu karena kecemasan risiko eksternal dan hal ini menyebabkan pasar kembali mencemaskan mengenai outlook pertumbuhan ekonomi global. Karena ketidakpastian itu, pasar saham dilanda aksi jual dan secara umum pasar mata uang emerging market juga negatif," papar Sim Mog Siong, currency strategist Bank of Singapore Ltd. (Barratut Taqiyyah)