Pembebasan Lahan Tol Balikpapan-Samarinda Rampung Akhir 2015
Pembebasan tanah untuk pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 99,2 Km ditargetkan rampung pada akhir 2015.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembebasan tanah untuk pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 99,2 Km ditargetkan rampung pada akhir 2015.
Saat ini jalan tol yang terbagi menjadi lima seksi tersebut, pengadaan lahannya sudah mencapai 85 persen.
Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga, Hediyanto W Husaini memaparkan proses pembebasan lahan sekarang sedang dikoordinasikan antara Pemerintah Daerah dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Proses yang sudah dilakukan oleh Pemda sejak lima tahun lalu tersebut, kini akan dilakukan perhitungan ulang oleh BPN terkait berlakunya UU pengadaan lahan yang baru.
Percepatan pembebasan lahan juga dilakukan pada Seksi V yang konstruksinya menjadi tanggung jawab Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Dengan lahan yang sudah bebas, ada ruang untuk pekerjaan di lapangan setidaknya sampai Februari-Maret," ujar Hedianto, Senin (21/9/2015).
Hediyanto ingin memastikan tanah untuk seksi V dapat rampung pada Desember ini. Dari total 11,7 Km untuk seksi tersebut, masih ada 4 Km yang lahannya belum bebas. Sementara untuk 7,7 Km yang sudah tersedia, konstruksinya segera dilakukan setelah paket kontrak yang sumber dananya dari pinjaman Tiongkok tersebut ditandatangani dalam waktu dekat.
Hediyanto juga menjelaskan, konstruksi seksi V dan seksi I akan dilaksanakan secara simultan. "Ditargetkan pekerjaan dapat selesai pada 2018," ungkap Hediyanto.
Sebagai informasi, tol Balikpapan-Samarinda terbagi menjadi Seksi I (KM 13 Balikpapan-Samboja), Seksi II (Samboja-Palaran I), Seksi III (Samboja-Palaran II), Seksi IV (Palaran-Jembatan Mahkota), serta Seksi 5 (KM 13 Balikpapan-Sepinggan).
Proses konstruksinya terbagi menjadi tugas tiga pihak, Seksi V menjadi tugas Pemerintah Pusat, Seksi I menjadi tugas Pemerintah Daerah dan Seksi II, III, dan IV yang akan jadi tugas investor.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.