Kementerian ESDM Dukung Pertamina Luncurkan Elpiji 5,5 Kg
IGN Wiratmaja berharap Elpiji produk baru dari PT Pertamina (Persero) bisa mengurangi konsumsi Elpiji 3 kg.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) IGN Wiratmaja berharap Elpiji produk baru dari PT Pertamina (Persero) bisa mengurangi konsumsi Elpiji 3 kg.
Pasalnya tahun ini Pertamina sudah menggelontorkan lebih dari 5,6 juta ton Elpiji tabung hijau tersebut.
"Kita berharap bisa menekan (konsumsi Elpiji 3 kg). Itu kan bagus produk kreatif Pertamina," ujar Wiratmaja di kantor Kementerian ESDM, Rabu (23/9/2015).
Wiratmaja memaparkan dengan adanya tabung baru dari Pertamina, masyarakat bisa memiliki banyak opsi dalam mengonsumsi elpiji. Dikatakannya, Elpiji 12 kg terlalu mahal harganya, maka Elpiji 3 kg terlalu sedikit volumenya untuk kebutuhan rumah tangga
"Itu kan bagus masyarakat jadi punya pilihan produk," paparnya.
Wiratmaja menambahkan saat ini Elpiji 3 kg sudah terlalu banyak digelontorkan tahun ini. Pada awalnya target konsumsi Elpiji tabung hijau 5,6 juta ton, namun sampai kuartal kedua Pertamina menambah 1,2 juta ton.
"Kita sudah 5,6 juta ton. Tahun ini sebarkan tambahan 1,2 juta ton," papar Wirat.
Dalam waktu dekat PT Pertamina akan memasarkan Elpiji ukuran tabung 5,5 kg. Rencananya produk Pertamina yang baru itu akan dipasarkan di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
"Penjualan secara resmi akan mulai dilakukan pada tanggal 1 Oktober. Mendatang. Sementara hanya dijual di Jabodetabek kecuali Bogor," ujar External Relation Manager PT Pertamina Marketing Operation Region IV Jateng-DiY Robert MV Dumatubun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.