Dua Emiten Siap Dongkrak Harga Sahamnya Lewat Buyback
Dua emiten atau perusahaan terbuka siap mendongkrak harga sahamnya melalui pembelian kembali saham
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua emiten atau perusahaan terbuka siap mendongkrak harga sahamnya melalui pembelian kembali (buyback) saham, selama dua hingga hingga tiga bulan ke depan.
Direktur Utama PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) Troy Parwata mengatakan, pembelian kembali saham perseroan akan dilaksanakan terhitung mulai 30 November 2015 hingga 31 Januari 2016.
Menurut Troy, perseroan menyediakan dana sebanyak-banyaknya sebesar Rp 40 miliar untuk buyback saham hingga harga maksimum Rp 1.000 per lembar saham, sehingga jumlah nilai nominal saham yang akan dibeli tergantung pada harga saham di pasar bursa.
"Perseroan akan menghentikan buyback saham bila harga saham telah mencapai lebih dari Rp 1.000 dan perseroan memperkirakan tidak ada dampak menurunnya pendapatan akibat dari pelaksanaan buyback saham," ujar Troy dalam keterbukaan informasi, Jakarta, Senin (30/11/2015).
Tercatat harga saham MPMX pada perdagangan hari ini pukul 11.25 WIB di level Rp 403 atau melemah 4,05 persen dari posisi penutupan kemarin Rp 420 per saham.
Sementara Sekretaris Perusahaan PT Nusantara Raya Cipta Tbk (NRCA) Firman A. Lubis mengatakan, perseroan mengalokasikan dana untuk buyback saham sebanyak-banyaknya Rp 80 miliar selama 1 Desember 2015 hingga 29 Februari 2016.
"Dana buyback saham perseroan sebanyak-banyaknya Rp 80 miliar dan akan menghentikan aksi ini bila harga saham perseroan telah mencapai lebih Rp 900 per saham," tutur Firman.
Adanya aksi buyback saham, Firman, berharap dapat mengurangi dampak pasar yang saat ini sedang berfluktuasi secara signifikan dan mampu memperbaiki harga saham perseroan di pasar bursa.
Tercatat saham NRCA pada perdagangan hari ini pukul 11.33 WIB berada di level Rp 650 atau menguat lima poin dari posisi penutupan kemarin Rp 645 per saham.