Freeport Tambah 700 Juta Dollar AS Bangun Smelter di Gresik
PT Freeport Indonesia akan menambah nilai investasi untuk pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) sebesar 700 juta dollar AS.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adiatmaputra Fajar Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Freeport Indonesia akan menambah nilai investasi untuk pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) sebesar 700 juta dollar AS.
Rencananya pembangunan pabrik tersebut akan bekerjasama dengan PT Petrokimia Gresik namun anggarannya murni dari internal Freeport.
"Itu dana Freeport Indonesia untuk smelter," ujar Juru Bicara PT Freeport Indonesia Riza Pratama di komplek DPR/MPR, Jakarta, Kamis (3/12/2015).
Riza mengaku perkembangan pembangunan smelter sudah sesuai target.
Dalam hal ini angka progresnya kata Riza sudah lebih dari 15 persen.
"Pembangunan masih sesuai rencana," ungkap Riza.
Dengan tambahan 700 juta dollar AS, menjadikan total investasi pabrik smelter di lahan Petrokimia Gresik sebesar 2,3 miliar dollar AS.
"Total dana untuk smelter 2,3 miliar dollar AS," kata Riza.
Untuk memenuhi persyaratan UU Minerba no.4 tahun 2009, Freeport butuh membangun smelter. Tanpa ada pabrik pengolahan dan pemurnian tersebut, Freeport dilarang melakukan ekspor.