Awal Perdagangan 2016, IHSG Diprediksi Menguat
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan 2016, Senin (4/1/2015) berpotensi menguat dengan kisaran level support 4.533-4.657.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan 2016, Senin (4/1/2015) berpotensi menguat dengan kisaran level support 4.533-4.657.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya mengatakan, IHSG pada penutupan perdagangan 2015 mampu mempertahankan level support 4.533, sehingga menunjukkan bahwa kekuatan naik masih cukup besar.
"Potensi untuk menggapai level resistance 4.657 terlihat cukup besar, pola pergerakan menunjukkan arah sedang memulai uptrend yang baru," ujar William.
Penguatan IHSG, kata William akan ditunjang dengan pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar yang cenderung stabil, serta pasar global dan regional yang terlihat optimis menyambut 2016.
Adapun pilihan saham yang direkomendasikan William di antaranya PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), PT Astra Internasional Tbk (ASII).
PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF).