TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menambah jumlah bank penyalur kredit usaha rakyat (KUR) tahun ini.

Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad penambahan bank bertujuan untuk mempercepat akselerasi penyaluran KUR kepada masyarakat.

"Kami mau pertumbuhan ekonomi lebih cepat dengan penyaluran KUR yang cepat kami tambah, ada sekitar 25 bank dan kami juga undang perusahaan pembiayaan," kata Muliaman usai acara Pertemuan Tahunan Dengan Industri Jasa Keuangan di Jakarta Jumat Malam.

Menurut Muliaman, saat ini OJK tengah melakukan seleksi persyaratan untuk bank dan perusahaan non bank penyalur KUR yang baru.

"Kami harus pastikan lembaga keuangannya berpengalaman, kinerja baik setelah itu kami akan lakukan pilot project," ujarnya.

Dia mengatakan, untuk penambahan bank dan lembaga keuangan non bank akajn ada Peraturan Menteri Koordinator Perekonomian (Permenko) yang akan menentukan jumlah bank yang ditetapkan.

"Dari sekitar 18 ada 5 Bank Pembangunan Daerah (BPD) dan sisanya untuk bank swasta," ujarnya.