Mei, KAPM akan Operasikan Pusat Niaga Jatinegara
KAPM sebagai anak usaha dari PT Kereta Api Indonesia (Persero) sedang mengelola pembangunan pusat niaga.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Api Properti Manajemen (KAPM) sebagai anak usaha dari PT Kereta Api Indonesia (Persero) sedang mengelola pembangunan pusat niaga. Berlokasi di samping Stasiun Jatinegara, tempat tersebut bernama Kereta Api Trade Center (KATC).
Humas KAPM Riesta Junianti mengungkapkan pembangunan awalnya pada 16 Januari 2015. Hingga saat ini pembangunan KATC sudah dalam tahap pengerjaan pemasangan dinding bangunan, pemasangan listrik PLN, pemasangan PAM, pengecatan pipa untuk pemadaman kebakaran, pemasangan ducting untuk saluran AC, dan finishing plafon ekspos.
"Proyek KAPM yang dibangun melalui Join Operation ini telah sampai progress 50 persen hingga saat ini. Target penyelesaiannya selesai akhir mei 2016," kata Riesta dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/1/2016).
Pembangunan KATC ini lebih tepatnya berada di lahan tidur milik KAI di samping Stasiun Jatinegara, seberang gedung pusat batu akik, Jakarta Gems Center. Adapun luas bangunan KATC ini yang berdiri di atas tanah seluas 566 meter persegi.
Apa yang dilakukan KAPM ini merupakan bentuk memaksimalkan aset yang dimiliki oleh KAI, mengingat sebelumnya wilayah tersebut ditempati oleh bangunan-bangunan liar warga sekitar.
Riesta menambahkan, tujuan lain pembangunan KATC tersebut adalah untuk menghubungkan Stasiun Jatinegara dan Pasar Rawa Bening JGC dengan jembatan multifungsi yang ada pada gedung KATC.
"Hal ini diharapkan dapat meminimalisasi orang menyebrang sembarangan dijalan raya Jatinegara, sehingga mengurangi kecelakaan," terang Riesta.
Tidak hanya itu, menurut Riesta, pembangunan KATC ini juga sebagai upaya untuk mendukung program pemprov DKI terhadap penanganan kemacetan lalu lintas di kawasan Jatinegara.