TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) siap membuka lapangan kerja baru demi mencegah pengangguran akibat Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal di berbagai perusahaan, baik penanaman modal asing maupun dalam negeri.

"Saya akan fasilitasi (buruh) untuk dapatkan pekerjaan," janji Franky di kantor Kementerian Tenaga Kerja, Jakarta, Selasa (9/2/2016).

Franky meminta para pihak yang memprediksi akan terjadi gelombang PHK besar-besaran bisa segera memberikan data dan nama perusahaan. Pasalnya selama ini, semua nama perusahaan yang disebut akan memecat karyawannya, tidak pernah disertai angka pengurangan pegawai.

"Berikan nama-namanya ke kami, kita bukan beri angka tanpa solusi," kata Franky.

Franky menambahkan pihak BKPM ada aktifitas yang mendukung investasi terciptanya lapangan kerja. Menurut Franky, masih banyak lowongan pekerjaan yang bisa diambil masyarakat saat ini.

"Hari ini kita lakukan review, masih banyak lapangan kerja terbuka," kata Franky.