Kunjungi Silicon Valley, Jokowi Minta Telkom Bantu Siapkan 200 Startup Indonesia
PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) telah melakukan kerjasama dengan (PNP).
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Selama kunjungannya ke Amerika Serikat untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN-US, Presiden Joko Widodo menyempatkan diri berkunjung ke Silicon Valley, San Fransisco, AS, Rabu (17/2) siang waktu setempat.
Presiden berkunjung ke Perusahaan Plug n Play (PNP), untuk mendapat informasi terakhir dari ecosystem technopreneur di Silicon Valley.
PnP adalah perusahan ventura yang berlokasi di Silicon Valley yang memfasilitasi Startup dan usaha pemula di bidang Teknologi Informasi.
Kepada Presiden PnP menyatakan bahwa salah satu BUMN Indonesia, yakni PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) telah melakukan kerjasama dengan (PNP).
Terkait dengan kerjasama Telkom dengan (PNP), Direktur Innovation & Strategic Portfolio Telkom Indra Utoyo menjelaskan, Telkom telah membuka kantor pertamanya di Silicon Valley melalui anak perusahaannya, Metra Digital Investama (MDI).
”MDI merupakan perusahaan pertama dari Indonesia yang melakukan kerjasama dengan Plug and Play (PNP),” jelas Indra Utoyo. Menurut Indra kerjasama dengan (PNP), ini penting terutama untuk mendukung pengembangan Ecosystem Startup Indonesia, sebagai jembatan penghubung antara Indonesia dengan Silicon Valley.
Sedangkan impact terhadap ekosistem menurut Indra, dengan terbangunnya poros Indonesia-Silicon Valley akan membuat kualifikasi startup kita menjadi global.
Selain itu, ekosistem digital akan terbangun dengan lebih cepat dengan peningkatan kemampuan, pengalaman dengan mindset Silicon Valley dengan Immersion Program (program experiencial learning di Silicon Valley) dan jaringan mentorship global. Akses market global juga menjadi terbuka.
Indra menyatakan, kerjasama dengan PnP memungkinkan Telkom memiliki akses ke Startup dari Silicon Valley sekaligus juga sebagai physical of presence untuk Telkom Group dalam mengirimkan Startup Indigo Telkom ke Silicon Valley melalui program Startup Global Telkom.
“Kita mencari bibit inovasi/teknologi dari startup-startup dari Silicon Valley untuk sinergi market dengan Telkom group dan juga untuk mengirimkan startup-startup Indigo terpilih untuk mengikuti program Immersion minimal 2 startup (yang qualified) di Q2 tahun ini,” katanya.
Saat meninjau area kerja Telkom di PnP Presiden Jokowi menyampaikan pesan kepada Tim Telkom yang dipimpin Deputy EGM Divisi Digital Service Ery Punta dan Direktur Portfolio Management Metra Digital Investama (MDI), G.N. Sandhy Widyasthana, agar Telkom dapat mendukung target pemerintah dalam penyiapkan 200 Startup tahun ini.
Telkom sendiri telah menargetkan untuk membina 40 Startup baru di tahun 2016 ini dalam rangka mendukung program pemerintah tersebut.
Caption Foto :
Deputy EGM Divisi Digital Service Ery Punta (kanan) didampingi Direktur Portfolio Management Metra Digital Investama (MDI), G.N. Sandhy Widyasthana (kiri) sedang menjelaskan kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo program pembinaan starup yang dilakukan Telkom bersama Plug n Play di Silicon Valley, Rabu (17/2)