Ini Daftar 10 Unitlinked dengan Return Terendah di Februari 2016
"Kinerja saham pada awal tahun ini lebih baik dibandingkan tahun lalu"
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kinerja rata-rata unitlink berbasis saham menunjukkan performa ciamik dalam setahun terakhir. Namun, masih ada produk dengan kinerja di zona merah.
Berdasarkan data PT Infovesta Utama per Februari year to date, rata-rata unitlink berbasis saham mencetak return positif sebesar 3,09%. Meskipun kinerja rata-rata positif namun beberapa produk unitlink belum menunjukkan performa menggembirakan.
Nama JS Equity Fund dari Asuransi Jiwasraya berada di posisi paling buncit dengan return sebesar -12,55%. Di susul oleh Excellent Equity Rupiah dari AXA Mandiri Financial Services dengan return -4,01%. Di nomor urut ketiga dari bawah ada Aggressive Equity Rupiah (IDR) dengan return -4%.
Parto Kawito, Direktur PT Infovesta Utama mengatakan, meski ada beberapa produk unitlink yang masih terperangkap di zona merah namun prospek unitlink hingga akhir tahun masih menjanjikan. Menurutnya, prospek return unitlink berbasis saham hingga pengujung tahun berpotensi antara 12% hingga 15%.
"Kinerja saham pada awal tahun ini lebih baik dibandingkan tahun lalu. Dengan demikian, ada potensi kenaikan return dari kenaikan harga saham yang dijadikan underlying asset unitlink berbasis saham," terang Parto, Senin (7/3).
10 Unitlink Berbasis Saham dengan Kinerja Terendah per Februari (year to date):
1. JS Equity Fund sebesar -12,55%
2. Excellent Equity Rupiah sebesar -4,01%
3. Aggressive Equity Rupiah (IDR) sebesar -4%
4. Rupiah Golden Equity Fund sebesar -2,23%
5. CIGNA Equity Quant Fund sebesar -1,08%
6. PRUlink Rupiah Indonesia Greater China Equity sebesar -0,41%
7. Blink Dana Amar Syariah -0,26%
8. Blink Dana Cemerlang sebesar -0,21%
9. Panin Special Equity Fund sebesar -0,15%
10. AVRIST Link Asia Fund sebesar 0,14%
Reporter Dina Farisah