Nida Rooms Disuntik Dana 4,2 Juta Dolar
Global Rooms Limited, pemilik dan operator dari sistem reservasi hotel Nida Rooms yang merupakan virtual hotel operator pertama dan terbesar di Asean
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Global Rooms Limited, pemilik dan operator dari sistem reservasi hotel Nida Rooms yang merupakan virtual hotel operator pertama dan terbesar di Asean, menerima investasi sebesar 4,2 juta dolar AS dari dua leading venture capital firms di Asia, Convergence Ventura dan Cyber Agent Ventura.
Penerimaan dukungan investasi tersebut ditandai dengan penandatangan kerjasama pendanaan oleh CEO and Co-Founder NIDA Rooms Kaneswaran Avili, Managing Partner Convergence Ventura Andrian M. Li, dan Direktur CyberAgent Venture Steven Vanada di Jakarta, Rabu (27/4/2016).
CEO and Co-Founder Nida Rooms Kaneswaran Avili menjelaskan, dukungan dana tersebut akan dipergunakan untuk pengembangan binis di Indonesia serta untuk meningkatkan pangsa pasar secara agresif di Asean.
"Di Indonesia sendiri, Nida Rooms telah menggandeng sekitar 1.000 hotel di berbagai kota, dan pada akhir tahun ini ditargetkan mengandeng 2.000 hotel," dalam keterangan persnya.
Ia mengungkapkan, dukungan dua venture capitals tersebut merupakan bentuk kepercayaan terhadap prospek dan bisnis perusahaannya.
Ia juga menekankan bahwa suntikan dana tersebut menunjukkan bahwa komitmen Nida untuk menghadirkan solusi terhadap tantangan yang dihadapi industri perhotelan - terutama berkaitan dengan rendahnya tingkat akupansi maupun harga rata-rata kamar hotel – dengan menyediakan akomodasi berkualitas di lokasi strategis dengan harga yang terjangkau kini diakui oleh para investor global.
Saat ini, kata pria keturunan India itu, Nida Rooms telah menyelesaikan fase pertama pengembangan bisnisnya dengan bekerjasama dan mem-branding sebanyak 3.500 hotel di empat negara Asean serta mengintegrasikan kegiatan pemasaran dengan berbagai Online Travel Agent di seluruh dunia.
Sementara itu, Andrian mengatakan, dukungan yang diberikan ini tidak lepas dari potensi pertumbuhan bisnis Nida Rooms.
Selain itu, kata dia, Nida Rooms sudaqh berpengalaman menjalankan bisnis model baru ini yang dikembangkan secara khusus untuk memberikan solusi terhadap tantangan yang dihadapi oleh para budgettraveler di dunia.
Adapun Steven Vanda menilai, Budget travel merupakan sektor bisnis yang tengah berkmebang pesat dan nilainya mencapai multi-miliaran dolar, sehingga model bisnis ini memiliki potensi pasar yang sangat besar.