Wow, Harga CPO Naik Tajam!
Diduga, stok CPO Malaysia April 2016 akan turun ke level terendahnya dalam 14 bulan terakhir.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) terus menunjukkan tren kenaikan. Kenaikan harga ini diduga karena dipicu penurunan stok CPO Malaysia.
Mengutip Bloomberg, Senin (9/5/2016) pukul 18.50 WIB harga CPO kontrak pengiriman Juli 2016 di Malaysia Derivative Exchange melambung 1,29 persen ke level RM 2.662 per metrik ton dibanding hari sebelumnya.
Diduga, stok CPO Malaysia April 2016 akan turun ke level terendahnya dalam 14 bulan terakhir. Namun memang saat ini pasar masih menanti rilis resmi yang akan dikeluarkan oleh Malaysia Palm Oil Board pada Selasa (10/5) esok.
Prediksi Bloomberg Survey, stok Malaysia turun 3,7 persen menjadi 1,82 juta ton pada April 2016 dibanding bulan sebelumnya.
Jika terjadi seperti dugaan, maka itu akan menjadi penurunan sembilan kali beruntun bagi stok CPO Malaysia. Itu merupakan penurunan dengan periode terpanjang sejak Juni 2013 lalu.
"Selain itu, reli kenaikan yang terjadi pada harga minyak kedelai juga dukung kenaikan harga CPO," jelas Sandeep Bajoria, CEO Sunvin Group yang berbasis di Mumbai seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (9/5/2016).
Meski demikian, diprediksi produksi Malaysia April 2016 akan naik 9% menjadi 1,33 juta ton.
“Tapi kenaikan produksi ini tidak akan bisa mengimbangi keringnya pasokan. Saat ini yang terpenting adalah melihat keadaan cuaca hingga akhir kuartal dua 2016 mendatang,” jelas Ivy Ng, Regional Head of Plantations CIMB Investment.
Sebab kekeringan pasokan yang terjadi saat ini disebabkan oleh El-Nino yang masih terus melanda.
Reporter: Namira Daufina