BTN Dapat Predikat Bank BUMN Terbaik Dalam Kelola SDM
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk memperoleh predikat sebagai Bank BUMN terbaik dalam pengelolaan SDM di lingkungan perbankan.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan tribunnews.com, Adiatmaputra Fajar Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk memperoleh predikat sebagai Bank BUMN terbaik dalam pengelolaan SDM di lingkungan perbankan.
BTN dinilai telah memenuhi syarat dalam pengelolaan SDM yang baik sebagai perbankan.
"Kami bersyukur atas apresiasi tersebut sekaligus ini memacu kami untuk lebih bersemangat agar ke depan kami dapat mengelola SDM lebih baik," ujar Direktur Utama BTN Maryono, Minggu (5/6/2016).
Dalam malam anugerah BUMN Award 2016 tersebut bukan hanya BTN secara institusi saja yang mendapatkan penghargaan.
Maryono selaku direktur utama Bank BUMN tersebut juga didapuk sebagai Best CEO BUMN untuk sektor perbankan.
Kepemimpinan Maryono di BTN dinilai mampu mengkolaborasi secara sinergi bersama BUMN lainnya sehingga bisnis BTN tumbuh lebih baik dibanding perbankan lainnya.
Maryono memperoleh penghargaan sebagai Best CEO BUMN sektor perbankan untuk kolaborasi.
"Saya kerjakan itu dengan baik sesuai dengan kemampuan dan potensi yang ada dimana saya mengemban tugas. Ini sebuah penghargaan yang tinggi dari BUMN sekaligus mewakili bank BUMN di sektor perbankan," kata Maryono.
Kerena itu ke depan dalam pengembangan bisnis BTN akan melakukan sinergi bagaimana ada kolaborasi dengan BUMN lain untuk sukses bersama.
Apalagi dalam memenuhi program sejuta rumah dibutuhkan peran serta BUMN lainnya.
"Kami telah melakukan sinergi dengan beberapa BUMN untuk mendukung program sejuta rumah. Untuk ke depannya BTN Siap Kolaborasi dengan Lembaga Usaha Mikro," kata Maryono.
BTN sudah melakukan MOU (kerja sama) dengan 139 lembaga untuk berkolaborasi.
Hingga akhir tahun ini perseroan targetkan bisa menjadi 200 lembaga yang bisa diajak kolaborasi.
"Lembaga usaha mikro salah satu yang akan didekati," kata Maryono.
Hingga triwulan I/2016 BTN mencatatkan kredit dan pembiayaan tumbuh 18,9 persen menjadi Rp143 triliun.
Kredit dan pembiayaan pada periode yang sama tahun sebelumnya hanya Rp120 triliun.