TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemantauan dari Indosat Network Operation Center (INOC) terhadap daerah-daerah macet itu, khususnya Brebes hingga Tegal nampak lonjakan signifikan, baik layanan suara, SMS dan data.

Namun sejauh ini, semua layanan masih dalam batas toleransi.

"Kalau dari semua operator, terlihat bahwa profile layanan berubah, ada dominasi kepada data," kata Presiden Direktur Indosat Ooredoo Alexander Rusli saat menerima kunjungan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI Rudiantara, Senin (4/7/2016).

Dikatakannya, lonjakan yang  sangat signifikan tidak hanya di Indosat, tapi seluruh operator telekomunikasi.

Rusli menyebut ada 20 aplikasi terpantau Indosat menyedot banyak layanan data, mulai dari youtube dan dilanjutkan aplikasi lain, seperti instagram, telepon via whatsapp, dan lainnya.

Pelonjakan ini menurut dia terjadi karena era platform jaringan di Indonesia sudah meningkat menjadi LTE atau sering disebut 4G, sehingga tak heran penggunaan data meningkat luar biasa.

Alex mengungkapkan, lonjakan traffic telekomunikasi seperti ini sudah pasti ditangani pihaknya setahun sekali.

Ada perpindahan sekitar 20 persen lalu lintas telekomunikasi dari kota ke jalur mudik sehingga pihaknya telah siap siaga menghadapi potensi gangguan yang mungkin terjadi.

"Ini kan acara tahunan, sudah relatif biasa ada lonjakan traffic. Vendor juga standby 24 jam. Kami nonstop daari tanggal 4 sampai 7, kalau ada problem kita matikan lah apinya," pungkas Alex.‎

Menkominfo RI Rudiantara  menyatakan Indosat dan operator lain sudah dua hari terakhir memantau secara ketat daerah tersebut.

Para penyedia layanan telekomunikasi juga sudah mengantisipasi dengan infrastruktur yang prima dan mobile base transceiver station (BTS) atau pemancar yang bisa dipindahkan.

Menkominfo mengamanatkan kepada para operator untuk menyediakan pulsa secara mudah bagi pengguna.

"Beberapa operator menurut dia sudah melakukan hal itu, termasuk Indosat. Pembelian bisa dilakukan melalui kartu kredit, dompet elektrik, dan kartu debit. Ada juga (pembelian pulsa) yang manual, jualan voucher di daerah yang macet itu," katanya.