Menhub Tak Beri Hukuman Untuk Pelindo yang Gagal Urus Dwelling Time
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi masih ingin menunggu kinerja yang baik dari PT Pelindo I
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi masih ingin menunggu kinerja yang baik dari PT Pelindo I sampai IV mengatasi waktu bongkar muat barang (dwelling time).
Jika memang hasilnya masih buruk, Budi berjanji tidak akan memecat atau memberi hukuman.
"Saya gak mau pecat-pecat. Kita lihat secara objektif," ujar Budi di Jakarta, Minggu (19/9/2016).
Budi ingin melihat usaha dari para perusahaan plat merah yang beroperasi di pelabuhan terlebih dahulu.
Walaupun pada akhirnya hasilnya tidak memuaskan, Budi tetap menghargai usaha Pelindo I sampai IV menekan dwelling time menjadi 2 hari sesuai instruksi Presiden.
"Kalau hasilnya belum, tapi teman-temn (Pelindo I sampai IV) sudah melakukan effort yang luar biasa, kita hargai," ungkap Budi.
Budi memaparkan jika ada perusahaan BUMN yang kekurangan alat berat untuk operasional di pelabuhan, harus segera melapor ke Kementerian Perhubungan.
Dari hal tersebut akan dicarikan solusi agar Pelindo I sampai IV bisa bekerja optimal.
"Kita pecahkan untuk mendapatkan alatnya seperti apa, beberapa pelabuhan juga alatnya belum lengkap," papar Budi.
