TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari, Kamis (22/9/2016) ini diperkirakan akan bergerak bervariasi namun dengan kecenderungan menguat. Demikian menurut estimasi PT Bahana Securities.

Hal ini mengingat, pada perdagangan Rabu (21/9/2016) IHSG menguat karena terdorong sentimen positif dari Jepang yang mendorong bursa asia lainnya ke zona hijau.

Menurut riset Bahana, secara teknikal indeks rebound dengan bullish engulfing candle dan test resist MA20 meski volume rendah. Stochastic positif sementara RSI dan MACD berpeluang goldencross.

"IHSG diperkirakan akan bergerak mixed cenderung menguat di kisaran 5.325-5.375 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain BBTN, ADHI, ANTM, EXCL, MYRX, dan KRAS," tulis Bahana kepada Kompas.com.

Bahana juga memprediksikan penguatan rupiah pada hari ini di level 13.050-13.200, setelah pada perdagangan Rabu kemarin rupiah ditutup menguat di level 13.137.

Pada perdagangan Rabu kemarin, IHSG ditutup naik 40 poin atau naik 0,76 persen ke level 5.342,59.

Dari 10 indeks sektoral pendukung bursa, sektor aneka industri menguat paling tajam sedangkan sektor industri dasar dan perkebunan yang mengalami penurunan.

Saham-saham yang menjadi pendorong bursa antara lain saham ASII, INDF, UNVR, ANTM dan BBTN dimana asing tercatat melakukan net sell di pasar reguler sebesar Rp 826,3 miliar dengan saham-saham yang banyak dijual asing yakni TLKM, BBCA, BBRI, BMRI dan SMGR.

Penulis: Aprillia Ika