Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kementerian PUPR Akui Lambat Bangun Jalur Pantai Selatan

Kementerian PUPR mengaku lambat membangun jalan di Pantai Selatan Jawa (Pansela).

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
zoom-in Kementerian PUPR Akui Lambat Bangun Jalur Pantai Selatan
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Ruas jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Subang, Jawa Barat, Kamis (18/6/2015). Tol Cipali yang merupakan ruas jalan tol terpanjang di Indonesia yakni 116,75 kilometer tersebut mulai beroperasi, diharapkan dapat mengurangi beban lalu lintas jalur Pantai Utara (Pantura) Jawa hingga 60 persen. KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Pembangunan Jalan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Achmad Gani Ghazaly, mengaku lambat membangun jalan di Pantai Selatan Jawa (Pansela).

Padahal, ke depannya jalur Pantai Utara (Pantura) akan penuh, lalu masyarakat beralih ke jalur selatan.

“Selama ini selatan ketinggalan terus, dan saat ini menjadi prioritas," ujar Gani di Kementerian PUPR, Jakarta, Senin (26/9/2016).

Gani memaparkan jika jalur selatan sudah terkoneksi, bisa memberikan dampak pembangunan perekonomian lebih cepat di wilayah tersebut.

Hal itu sejalan dengan program pemerintah dalam pemerataan kesejahteraan.

"Pembangunan wilayah selatan bisa lebih cepat, kedua jalur ekonominya bisa terpecah, (jalan nasional) pantura, jalan tol dan selatan," ungkap Gani.

Dari total jalan pansela 1.604 km dari Simpang Labuan Provinsi Banten sampai Banyuwangi provinsi Jawa Timur, terdapat 455 km jalan yang belum tersambung.

Berita Rekomendasi

Dalam hal ini di Jawa Tengah, dari 216 km belum tersambung sepanjang 103 km, DI Yogyakarta dari 121,7 km belum tersambung 56 km dan Jawa timur dari 673,79 km belum tersambung 296 km.

"Jalan Pansela di Provinsi Banten 125 km dan Jawa Barat 417 km, sudah tersambung semuanya," kata Gani.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas