Hadiri Diskusi dengan DPR, Jonan dan Arcandra Kompak Pamitan Lebih Awal
Pertemuan yang dibuka Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto itu membahas penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT).
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menggelar diskusi Senior Officials Meeting. Tema pertemuan tersebut membahas Potensi, Tantangan, dan Usulan Solusi Pemngembangan Panas Bumi.
Dalam acara tersebut pihak Parlemen mengundang Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir, dan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro.
Pertemuan DPR dengan pihak pemerintah dimulai pukul 09.00 WIB. Namun Menteri ESDM Ignasius Jonan dan Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar kompak izin keluar dari ruang rapat lebih dulu, karena dipanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kita mau dipanggil sama pak Presiden," ujar Arcandra kepada Tribunnews.com, Senin (24/10/2016).
Pertemuan yang dibuka Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto itu membahas penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT).
Karena menurut Agus konsumsi energi fosil sudah terlalu banyak. Untuk itu energi panas bumi perlu dikembangkan.
"DPR RI melihat sudah saatnya Indonesia dapat memaksimalkan pengembangan potensi energi non fosil untuk mengimbangi kebutuhan energi saat ini," ungkap Agus Hermanto.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.