Soal Pengangkatan Chappy Hakim Sebagai Presdir, Freeport Indonesia Belum Lapor ke Pemerintah
"PTFI secara resmi belum mengajukan permohonan perubahan direksi tersebut kepada Kementerian ESDM"
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Nama Chappy Hakim yang didapuk akan menduduki jabatan sebagai Direktur Utama PT Freeport Indonesia (PTFI) menggantikan Maroef Sjamsoedin rupanya belum diajukan oleh Freeport ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Sesuai data dari Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM, nama Chappy Hakim belum resmi di usulkan kepada pemerintah.
"Sesuai data di Ditjen Minerba, PTFI secara resmi belum mengajukan permohonan perubahan direksi tersebut kepada Kementerian ESDM," kata Kepala Biro Komunikasi Informasi Layanan Publik Kementerian ESDM, Sujatmiko kepada KONTAN, Minggu (20/11/2016).
Sujatmiko bilang, sesuai ketentuan Kontrak Karya (KK) dan peraturan perundang-undangan, Freeport wajib mengajukan secara resmi perubahan susunan Direksi atau Komisaris kepada Kementerian ESDM.
Selanjutnya, Kementerian ESDM akan mengevaluasi permohonan tersebut untuk pemrosesan berikutnya.
"Mekanismenya Freeport Indonesia mengajukan permohonan perubahan susunan Komisaris atau Direksi ke Kementerian ESDM, seperti itu sebelum disepakati," tuturnya.
Juru Bicara Freeport Indonesia Riza Pratama mengklaim, penunjukan Chappy Hakim sebagai Presiden Direktur Freeport Indonesia setelah melakukan konsultasi dengan pemerintah Indonesia.
"Saat ini sedang dalam proses untuk memperoleh persetujuan resmi dari pemegang saham. Penunjukan tersebut telah dilakukan setelah berkonsultasi dengan Pemerintah Indonesia," katanya, Minggu (20/11/2016).
Chappy Hakim sebenarnya sudah menjadi penasihat senior Freeport sejak Agustus 2016.
Dia bergabung dengan Freeport setelah menyelesaikan karir di Angkatan Udara Indonesia.
Jabatan terakhir Chappy di kemiliteran adalah kepala Staf Angkatan Udara dengan pangkat Marsekal. Beliau juga pernah menjabat sebagai ketua Tim Nasional Evaluasi Keselamatan dan Keamanan Transportasi.
Dia juga pernah menjadi anggota staf ahli di Kementerian Perhubungan dan Kementerian Kelautan.
Chappu pernah pula menjadi penasihat di Asosiasi Aircraft Component di Kementerian Perindustrian.
Chappy merupakan lulusan Akabri Udara 1971, sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Seskoau), Sekolah staff Komando Gabungan (Seskogab) dan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas).
Reporter: Pratama Guitarra
