Ada 89,24 Km Panjang Ruas Tol Trans Sumatra Siap Dioperasikan Tahun Ini
Tol Trans Sumatera dibangun oleh PT Hutama Karya (Persero) melalui penugasan dari pemerintah.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan tahun ini akan menambah ruas jalan tol yang beroperasi sepanjang 392 kilometer.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan, bila dijumlahkan dengan capaian 2 tahun sebelumnya, maka jalan tol baru yang bisa dilintasi publik, sepanjang 567,9 kilometer.
"Dari total panjang tersebut, jalan tol di Pulau Sumatera yang akan beroperasi tahun ini adalah sekitar 89,24 kilometer," ujar Basuki, di Semarang, Sabtu (7/2/2017).
Jalan tol ini tersebut adalah Tol Medan–Binjai Seksi 2 Helvetia–Semayang (6,18 kilometer) dan Seksi 3 Semayang–Binjai (4,28 kilometer), Palembang –Indralaya Seksi 1 Palembang–Pamulutan (7,75 kilometer) dan Seksi 3 KTM – Simpang (9,28 kilometer), Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi sebanyak 7 seksi (61,75 kilometer).
Tol Trans Sumatera dibangun oleh PT Hutama Karya (Persero) melalui penugasan dari pemerintah melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 100 Tahun 2014, Perpres 117 Tahun 2015, dan Peraturan Menteri (Permen) Tahun 2016.
Terdapat 8 ruas yang didahulukan untuk target operasi akhir 2019 dengan total panjang 645 kilometer.
Ke-8 tol tersebut yaitu, ruas Tol Medan-Binjai sepanjang 17 kilometer, Palembang-Indralaya 22 kilometer, Bakauheni-Terbanggi Besar 140 kilometer, dan Pekanbaru-Dumai 131 kilometer.
Selain itu, ada pula Terbanggi Besar-Pematang Panggang sepanjang 100 kilometer, Pematang Panggang-Kayu Agung 85 kilometer, Palembang-Tanjung Api Api 90 kilometer, dan Kisaran-Tebing Tinggi 60 kilometr.
Sementara, 3 ruas yang menyusul ditugaskan kepada Hutama Karya adalah Medan-Banda Aceh sepanjang 470 kilometer, Pekanbaru-Padang 240 kilometer, dan Tebing Tinggi-Prapat 60 kilometer.
Ketiga ruas tersebut memiliki membentang hingga 770 kilometer. Secara keseluruhan, 11 ruas tol ini dirancang dengan total panjang 1.415 kilometer.
Selanjutnya untuk tahun 2018, Kementerian PUPR menargetkan total panjang jalan tol yang beroperasi menjadi 1.182,7 kilometer. Sementara pada 2019, targetnya menjadi 1.851,4 kilometer.
"Dengan demikian, target kami membangun 1.000 kilometer jalan tol dalam waktu 5 tahun ke depan dapat tercapai. Mudah-mudahan dapat melebihi target hingga 1.851,4 kilometer," kata Basuki.
Reporter: Arimbi Ramadhiani