Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Harapan Komisi VII DPR Kepada Dirut Baru Pertamina

Kedepan juga, dia berharap, kabar yang selama ini didengar mengenai adanya polarisasi tida kembali terjadi di pimpinan baru Pertamina.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Harapan Komisi VII DPR Kepada Dirut Baru Pertamina
Logo Pertamina 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi VII DPR, H Syaikhul Islam Ali meyakini pemberhentian Direktur Utama PT Pertamina, Dwi Soetjipto dan Wakil Direktur Utama Ahmad Bambang‎ dalam rangka penyegaran di tubuh perusahaan.

Namun yang jelas menurut Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini Pertamina sebagai tulang punggung energi Nasional semakin terealisasi di bawah direksi baru.

"Saya berharap kedepan tidak terjadi seperti kemarin-kemarin. Pertamina tulang punggung energi Nasional, bukan mainan," ujar Syaikhul Islam Ali kepada Tribunnews.com, Jumat (3/2/2017).

Kedepan juga, dia berharap, kabar yang selama ini didengar mengenai adanya polarisasi tida kembali terjadi di pimpinan baru Pertamina.

"Kita tidak tahu bagaimana persisnya di internal mereka. Kesan yang muncul memang dua sosok ini menciptakan polarisasi di tubuh Pertamina, mungkin tidandakan yang diambil men-BUMN untuk menghapus itu," katanya.

Dia berpesan bahwa tanggung jawab besar dan banyak ada di pundak pimpinan Pertamina.

BERITA TERKAIT

Karenanya dia mendorong agar para direksi mengutamakan soliditas mengabdi pada negeri. "Buang ego dan kepentingan kelompok," jelasnya.

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Pertamina yang digelar Jumat (3/2) di Kementerian BUMN akhirnya memutuskan untuk mencopot Direktur Utama Dwi Soetjipto dan Wakil Direktur Utama Ahmad Bambang.

Keputusan ini diambil setelah dewan komisaris melihat adanya ketidakcocokan dan kurangnya kepemimpinan kedua orang tersebut dalam memimpin Pertamina.

Apa langkah dewan komisaris setelah keputusan ini diambil?

Komisaris Utama Pertamina, Tanri Abeng menyatakan, ke depan posisi Wadirut akan dihapus alias tidak ada lagi. Tanri menegaskan keputusan tersebut atas perintah Menteri BUMN Rini Soemarno.

Sementara pengganti Dwi dan Bambang, kata Gatot, Kementerian BUMN‎ telah menunjuk Direktur Gas & Energi Terbarukan Pertamina Yenni Andayani sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Pertamina.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas