Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Jika Freeport Dikelola Swasta, Apindo Yakin Banyak Investor Tertarik

Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani memperkirakan akan ada banyak tender yang akan bergabung jika PTFI bisa dikelola pihak swasta.

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Jika Freeport Dikelola Swasta, Apindo Yakin Banyak Investor Tertarik
MINING GLOBAL
Armada tambang Freeport Indonesia 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jika pemerintah berani mengakhiri kerjasama dengan Freeport, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) yakin tambang PT Freeport Indonesia (PTFI) di Papua mampu dikelola oleh swasta.

Nantinya pihak swasta tidak akan berjalan sendiri, tentu ada kerjasama dengan BUMN maupun BUMD.

Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani memperkirakan akan ada banyak  tender yang akan bergabung jika PTFI bisa  dikelola pihak swasta.

"Saya rasa bila dibuka tender, swasta masuk dan bisa melakukan konsorsium dengan BUMN atau BUMD," papar Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani di Kantor Apindo , Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (27/2/2017).

"Kalau ditenderkan minatnya pasti banyak," ungkap Hariyadi Sukamdani.

Hariyadi Sukamdani menambahkan jika dalam kerjasama itu pemerintah memberikan insentif dipastikan banyak investor yang akan bergabung.
Insentif yang diharapkan meliputi kemudahan yang diinginkan antara lain kelonggaran waktu untuk membangun smelter serta hal-hal yang mempermudah pemgusaha dalam pengoperasian tambang.

Berita Rekomendasi

"Kalau insentif tergantung negosiasi dengan pemerintah. Para pelaku usaha pertambangan mungkin minta jangka waktu lebih panjang proses bangun smelter, lalu toleransi karena bekas lahan Freeport mahal karena tambang bawah tanah," ucap Hariyadi Sukamdani.

"Jadi, mungkin ada negosiasi di sana buat operasional mereka jadi feasible," pungkas Hariyadi Sukamdani.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas