Sebelum IPO, PP Peralatan Akan Akuisisi Tiga Perusahaan Konstruksi
"Dana akuisisi senilai Rp 1 triliun untuk tiga perusahaan berasal dari kas internal," ujar Agus
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PP Peralatan menyiapkan dana Rp 1 triliun untuk mengakuisisi tiga perusahaan konstruksi tahun ini, sebelum melaksanakan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).
Direktur Keuangan PT PP (Persero) Agus Purbianto mengatakan, anak usaha PP Peralatan sebelum IPO akan terlebih dahulu mengakuisisi beberapa perusahaan di industri kontruksi untuk menciptakan nilai tambah yang optimal bagi pemegang saham nantinya.
"Dana akuisisi senilai Rp 1 triliun untuk tiga perusahaan berasal dari kas internal," ujar Agus di Jakarta, Rabu (1/3/2017).
Menurut Agus, pencatatan saham PP Peralatan diharapkan terlaksana pada akhir semester pertama tahun ini, antara Juni atau Juli 2017.
"Untuk penjamin emisinya semakin banyak yang tangani semakin bagus, rata-rata BUMN (sekuritas BUMN sebagai penjamin emisinya)," papar Agus.
Selain PP Peralatan, PT PP juga akan membawa dua anak usahanya melantai di Bursa Efek Indonesia yaitu PT PP Urban dan PT PP Energi.
Sebelumnya, Direktur Utama PT PP Tumiyana mengatakan, tiga anak usaha perseroan yakni PT PP Pracetak, PT PP Peralatan, dan PT PP Energi akan melakukan IPO dengan masing-masing target dana Rp 3,5 triliun, Rp 3,8 triliun, dan Rp 5,7 triliun.
"Dana yang kita harapkan di dapat (dari IPO) sebesar Rp 12,5 triliun sampai Rp 13 triliun. Mulai IPO pada kuartal II 2017, pertama PP Peralatan, kemudian PP Pracetak, dan terakhir PP Energi," ujar Tumiyana beberapa waktu lalu.
