Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

PII Berikan Penjaminan Tiga Proyek Palapa Ring

Palapa Ring adalah proyek tulang punggung serat optik nasional dalam rangka pemerataan akses broadband atau jaringan servis internet di Indonesia.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in PII Berikan Penjaminan Tiga Proyek Palapa Ring
TRIBUN/HO
Menkominfo Rudiantara dan Direktur Utama PT. Penjaminan Infastruktur Indonesia (Persero) Sinthya Roesly menandatangani naskah perjanjian kerjasama, perjanjian jaminan, perjanjian regres proyek jaringan serat optik Palapa Ring Timur di Istana Negara, Kamis (29//9/2016). PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (persero) memberikan jaminan proyek strategis nasional Palapa Ring Paket Timur senilai Rp 5,1 triliun. TRIBUNNEWS/HO 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang penjaminan, PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PII) Persero memberikan penjaminan tiga proyek nasional di bidang telekomunikasi yaitu proyek Palapa Ring Paket Barat, Tengah dan Timur.

Palapa Ring adalah proyek tulang punggung serat optik nasional dalam rangka pemerataan akses broadband atau jaringan servis internet di Indonesia, terutama daerah non-komersial.

Direktur Utama PT PII, Sinthya Roesly menjelaskan bahwa berdasarkan Perpres No 38 Tahun 2015, proyek Palapa Ring Paket Timur, Tengah dan Barat telah diberikan Penjaminan Pemerintah melalui PT PII.

“Berdasarkan Perpres No 38, ada 19 (sembilan belas) sektor infrastruktur ekonomi dan infrastruktur sosial yang dapat dikerjasamakan antara Pemerintah dan Badan Usaha. Proyek-proyek ini dapat diberikan penjaminan, Palapa Ring salah satunya,” kata Shintya di Kantor Kemenkominfo Jakarta, Kamis (30/3/2017).

Dilanjutkannya, selain proyek Palapa Ring, PII juga sudah menandatangani perjanjian penjaminan atas 13 proyek infrastruktur lainnya dengan total nilai investasi sekitar Rp 119 triliun.

Penjaminan ini, kata Shintya, untuk meningkatkan kepastian pendanaan proyek dari partisipasi swasta dan menjamin kewajiban finansial Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) atas risiko yang dialokasikan kepadanya sebagaimana diatur dalam Perjanjian Kerjasama. Risiko yang dijamin dalah hal ini adalah risiko kegagalan PJPK dalam melakukan pembayaran dengan skema Availability Payment/AP dan terminasi.

“Dengan dicapainya Financial Close ini maka proyek Palapa Ring Paket Timur dapat segera melanjutkan pembangunan untuk mencapai target penyelesaian yang telah disepakati,” jelas Sinthya.

Berita Rekomendasi

Melalui Proyek Palapa Ring Paket Timur yang merupakan Paket terakhir setelah Paket Barat dan Tengah, maka pemerintah akan membantu masyarakat Indonesia dalam pemerataan penyediaan akses broadband di seluruh Indonesia, khususnya di daerah-daerah non komersial.

“Hadirnya Palapa Ring juga akan memberikan peluang bisnis baru bagi industri Usaha Kecil Menengah (UKM) di pelosok daerah, meningkatkan pendidikan melalui fasilitas internet dan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat lewat kegiatan ekonomi digital,” ujar Sinthya.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara memastikan proyek Palapa Ring Paket Timur siap berjalan setelah financial close atau pembiayaan proyek terpenuhi hari ini.

Hal tersebut ditandai dengan penandatangan pernyaatan berlaku efektif Perjanjian Kerja Sama Proyek Palapa Ring Paket Timur oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara, Direktur Utama PT Palapa Timur Telematika Leon M. Kakisina, Direktur Utama PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PII) Persero Shintya Roesly, dan Direktur PT Bank Negara Indonesia Putrama Wahju Setiawan, di Jakarta, kemarin.

"Dengan financial closing maka Palapa Ring Timur dapat segera melanjutkan pembangunan untuk
mencapai target penyelesai yang disepakati. Untuk Palapa Ring Timur ini nilainya Rp 5,13 triliun dan pembiayaan melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU)," ujar Rudiantara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas