Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Nilai Tukar Petani Turun 0,38 Persen di Bulan Maret

"NTP untuk seluruh subsektor baik tanaman pangan, hortikultura, nelayan alami penurunan. Kenaikan hanya untuk budidaya ikan."

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Nilai Tukar Petani Turun 0,38 Persen di Bulan Maret
KOMPAS IMAGES
Kepala BPS Suhariyanto 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, Nilai Tukar Petani (NTP) nasional selama bulan Maret 2017 turun 0,38 persen atau sebesar 99,95 dibanding NTP bulan sebelumnya 100,33.

Penurunan indikator penilaian daya beli petani di pedesaan itu dipicu Indeks Harga yang diterima petani (lt) turun sebesar 0,39 persen lebih besar dari penurunan Indeks Harga yang dibayar petani (lb) sejumlah 0,01 persen.

"Kalau di bawah 100, harga yang dibayar petani lebih tinggi dibanding yang diterima," kata kepala BPS Suhariyanto di Kantor BPS, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Senin (3/2/2017).

Penurunan juga disebabkan oleh turunnya NTP pada Subsektor Tanaman Pangan sebesar 0,71 persen, Subsektor Holtikultura sebesar 0,26 persen, Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat sebesar 0,37 persen, Subsektor Peternakan sebesar 0,11 persen, dan Subsektor Perikanan sebesar 0,10 persen.

"NTP untuk seluruh subsektor baik tanaman pangan, hortikultura, nelayan alami penurunan. Kenaikan hanya untuk budidaya ikan. Kejadian di seluruh subsektor sama, NTP turun karena penurunan harga yang diterima petani lebih besar daripada penurunan indeks harga yang dibayar petani. Akhirnya NTP turun," jelas dia.

Penurunan itu juga ditambah dengan deflasi di pedesaan sebesar 0,10% karena turunnya dua dari tujuh kelompok penyusun indeks konsumsi rumah tangga.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas