TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Diluncurkan Februari 2017, PT Asuransi Jiwa Bumiputera (AJB) yang beroperasi resmi pada Maret berhasil membukukan premi sebesar Rp 50 miliar per bulan. Premi tersebut diperoleh dari 12 ribu pemegang polis.

"Kita baru resmi beroperasi Maret. Premi lumayan pertumbuhannya, sekitar Rp 50 miliar per bulan. Itu dari sekitar 12 ribu pemegang polis," kata Wiroyo Karsono, dalam keterangan persnya, Kamis (18/5/2017).

Wiroyo menegaskan, tahun ini adalah masa konsolidasi dengan memperkuat fundamental layanan.

"Kita punya produk yang mirip (dengan AJBB 21912), tetapi kita modifikasi. Ada 11 produk yang kita jual. AJBB punya 6,5 juta polis, kita bisa lakukan reseling untuk produk baru," katanya.

Dia mengungkapkan, saat ini AJB telah mempunyai 25 kantor wilayah yang tersebar di kota-kota besar, 325 kantor cabang, dengan 21 ribu lebih agen profesional.

Untuk meningkatkan layanan nasabah, AJB menggandeng BRI dengan memanfaatkan layanan virtual account Briva milik BRI.

"60 persen nasabah kita membayar premi secara bulanan dan triwulanan. Jadi frekuensinya sangat tinggi, sehingga cocok disuport Briva," katanya.

Direktur Kelembagaan BRI, Kuswiyoto di kesempatan yang sama mengatakan, sinergi keduanya akan memberikan manfaat yang optimal bagi nasabah, dan para agen baik agen BRILink maupun agen AJB.

"Saat ini kita memiliki 150 ribu agen BRILink di 75 ribu desa. Jadi satu desa ada 2 agen BRILink di sana. Silahkan kalau AJB mau menjadikan agen BRILink sebagai agen AJB. Silahkan, biar agen mendapatkan penghasilan lebih," pungkas Kuswiyoto.