Perdana Saham Megapower Makmur dibuka Naik 70 Persen
Saham PT Megapower Makmur Tbk (MPOW) pada pencatatan perdana dibuka menguat 70 persen atau 140 poin ke level Rp 340
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saham PT Megapower Makmur Tbk (MPOW) pada pencatatan perdana dibuka menguat 70 persen atau 140 poin ke level Rp 340 per saham.
Perusahaan pembangkit listrik tersebut menjadi emiten ke 553 dengan menawarkan harga perdana saham senilai Rp 200 per saham.
Sekretaris Perusahaan MPOW Arif Abdillah Aldy mengatakan, perseroan melepas 245,1 juta saham baru kepada publik atau 30 persen dari modal ditempatkan, sehingga perseroan meraup dana segar dari penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) sebesar Rp 49 miliar.
"Dana hasil IPO, 50 persen digunakan untuk melunasi utang, dan sisanya dialokasikan sebagai tambahan modal kerja perseroan," ujar Arif di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (5/7/2017).
Arif menjelaskan, selama masa penawaran saham perseroan terjadi kelebihan permintaan atau oversubscribed sebanyak 249,33 kali dari porsi penjatahan yang ditawarkan kepada masyarakat.
PT Megapower Makmur Tbk memiliki delapal lokasi pembangkit listrik tenaga disel (PLTD) yang tersebar di beberapa daerah di wilayah Indonesia dengan total daya terpasang 65x800 kw dan 1 lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) di Wilayah Sulawesi Selatan dengan daya terpasang 2X2.250 kw.
